Balejabar.com – Bupati Bandung Dadang Supriatna saat ini masih mengikuti kuliah daring S3 program studi Manajemen SDM di Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti Jakarta. Kuliah daring diikutinya sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
Dengan kuliah daring ini, Bupati Bandung bisa mengikuti kelas di mana pun. Baik di rumah jabatannya di Soreang atau di rumah pribadinya, maupun di hotel ketika sedang melakukan kunjungan kerja seperti ke Papua dan Surabaya.
Saat di Surabaya, bupati tampak sedang duduk menghadapi tablet Samsung miliknya sambil mengikuti kuliah daring. Tampak ia berdialog dengan dosennya, yang rata-rata sudah profesor. Mereka membahas materi yang didiskusikan.
“Sayang kalau tidak cepat diselesaikan, tinggal sekitar setahunan lagi,” ujar Kang DS, sapaan Dadang Supriatna, usai mengikuti kuliah daring di Rumah Makan Apung Kota Surabaya, Sabtu (16/10/21) lalu.
Kuliah S3 yang ia ikuti sejak tahun 2017. “Semoga lancar dan bisa menyelesaikan dengan cepat. Mohon doanya,” ucap Kang DS.
Meski secara daring, namun proses proses transfer ilmu pengetahuan tetap lancar berjalan.Kendati begitu, kini pandemi melandai, mungkin nanti bisa kuliah luring. Bertemu lagi denan teman-teman di kelas dan bisa saling menyapa secara langsung
Program doktoral yang fokus pada pengembangan SDM ini ternyata sejalan dengan visi-misinya dalam memimpin Kabupaten Bandung.
Bahkan, ia juga sempat memastikan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022 di Pemkab Bandung akan fokus pada pengembangan Sumber Daya Manusia.
“Insyaallah, anggaran (APBD) 2022 akan kami fokuskan untuk pembangunan sumber daya manusia, termasuk di bidang pendidikan,” kata Kang DS.
Ia juga sudah menyusun berbagai strategi pembangunan SDM itu. Pertama, menyiapkan sarana pendidikan bagi anak-anak Kabupaten Bandung yang lebih memadai, dengan membangun gedung-gedung sekolah baru.
Ia juga memastikan bahwa lebih memilih pengembangan SDM ketimbang fokus yang lainnya karena ingin memperjuangkan generasi penerus bangsa.
Kang DS mengatakan, dirinya berlelah-lelah belajar untuk mengejar ilmu yang nantinya diaplikasikan dalam pengabdiannya ke masyarakat sebagai Bupati Bandung.***